Jodoh

Wahai 'tulang rusukku' yang aku sendiri pun tidak tahu apakah kau memang diciptakan oleh Allah di dunia ini atau tidak karena aku pun tidak tahu apakah sampai umurku untuk memenuhi separuh agama tersebut.

Kalaupun engkau ada, aku hanya berharap agar Allah menjagamu dan senantiasa memberikan petunjuk pada jalan hidupmu untuk selalu memperbaiki diri. Aku juga berharap disana pun kau mendoakan hal yang sama untukku walau mungkin saja kita belum pernah kenal sebelumnya.


Berdoalah pula wahai 'tulang rusukku' agar kita dipersatukan dengan cinta karena mengharap rahmat dan ridho Allah semata. Itulah visi yang kuharapkan juga ada padamu. Jangan lupa pula untuk meminta pada Allah untuk mengaruniakan kita anak-anak yang sholih dan sholihah, para hafidz dan hafidzah yang akan membela agama Allah di muka bumi ini. Doakan agar mereka tidak mengikuti atau mewariskan segala perangai buruk ataupun kesalahan yang pernah kita perbuat.

Wahai 'tulang rusukku', jika kita sudah dipersatukan dengan ikatan yang dirahmati Allah nanti, terimalah aku apa adanya. Terimalah aku karena kau melihat ada sisi baik dariku yang bisa kau jadikan lahan untuk dapat meningkatkan ibadahmu kepada Allah. Turutilah perintahku selama itu kebaikan dan tegur serta nasihatilah aku jika aku berada dalam kemaksiatan. Tetap tegar dan bersabarlah. Selalu doakan agar kita selalu dibimbing untuk senantiasa menjaga hidayah yang telah kita dapat.

Dan jika kita telah mempunyai anak nanti, kuharap engkau bisa menjadi ustadzah yang baik bagi mereka di 'pondok pesantrenku'. Didiklah mereka dengan sepenuh hati dan hanya mengharapkan ridho Allah semata. Aku pun akan sekuat tenaga membantumu sekuat tenaga karena mereka dan juga dirimu adalah amanah dari Allah yang akan kupertanggungjawabkan di akhirat kelak.